Senin, 24 Oktober 2011

Latar Belakang Penerapan Cooperative Learning dalam Pembelajaran

Ada beberapa alasan penting mengapa CL perlu diterapkan di sekolah-sekolah. Seiring dengan proses globalisasi, terjadi juga transformasi sosial, ekonomi dan demografis yang mengharuskan sekolah-sekolah untuk lebih menyiapkan anak didik dengan ketrampilanketrampilan hidup bermasyarakat sehingga mampu berpartisipasi aktif dalam dunia yang cepat berubah dan berkembang pesat.

Alasan tersebut antara lain:
a. Transformasi Sosial
Transformasi sosial secara sederhana dapat dilihat dalam perubahan struktur keluarga. Semakin banyak anak yang dibesarkan dalam keluarga inti tanpa kehadiran dan pengasuhan penuh dari orang tua. Parahnya, seorang anak bisa meluangkan waktunya lebih banyak di depan televisi, bermain games dan play station dari pada berbicara dengan ayah atau ibu mereka. Dengan kata lain, saat mata mereka terpaku pada layar kaca, hilanglah kesempatan untuk mengembangkan interaksi sosial dan kemampuan berkomunikasi anak. Di tengah-tengah transformasi sosial yang membawa makin banyak dampak negatif, pendidikan tidak lagi hanya memperhatikan perkembangan kognitif saja tetapi juga sisi moral dan sosialnya. Pendidikan harus memberikan banyak kesempatan untuk belajar berinteraksi dan bekerjasama dengan sesama.

b. Transformasi Ekonomi.
Interdependence menjadi ciri transformasi ekonomi. Kemampuan individu akan menjadi hal yang sia-sia ketika tidak diimbangi dengan kemampuan bekerjasama. Kemampuan kerjasama ini akan menjadi modal urgen untuk mencapai tujuan dan keberhasilan suatu usaha. Sebagai pendidik yang bertanggung jawab, guru harus merasa terpanggil untuk mempersiapkan anak didiknya agar bisa berkomunikasi dan bekerjasama dalam berbagai macam situasi sosial.\

c. Transformasi Demografis
Transformasi demografis dicirikan dengan adanya urbanisasi. Kompetisi dan eksploitasi adalah bentuk konsekuensi hidup dalam masyarakat urban. Realitas menunjukkan bahwa urbanisasi memegang peranan dalam penciptaan homo homini lupus. Sekolah seharusnya bisa berbuat lebih banyak dalam mengubah arah evolusi nilai sosial. Sebagai rumah kedua, sekolah merupakan tempat untuk menanamkan sikap-sikap kooperatif dan mengajarkan cara-cara bekerjasama, dalam artian, untuk membentuk siswa menjadi homo homini socius.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.